Pertandingan seru antara Spanyol dan Belanda di leg kedua perempat final UEFA Nations League A pada Senin (24/3) berakhir dengan kemenangan dramatis untuk La Furia Roja. Meskipun di waktu normal dan babak tambahan kedua tim bermain imbang 3-3, akhirnya Spanyol keluar sebagai pemenang lewat adu penalti dengan skor 5-4. Kemenangan ini membawa mereka melaju ke semifinal dan membuka kesempatan untuk mempertahankan gelar juara bertahan mereka.
Jalannya Pertandingan: Spanyol dan Belanda Sama Kuat
Di Mestalla Stadium, Valencia, pertandingan dimulai dengan tempo cepat sejak awal. Spanyol yang bermain di kandang berhasil unggul terlebih dahulu berkat Mikel Oyarzabal yang sukses mengeksekusi penalti pada menit ke-8. Penalti tersebut diberikan setelah Memphis Depay melanggar pemain Spanyol di kotak terlarang. Namun, Belanda tidak tinggal diam dan menunjukkan perlawanan sengit.
Pada menit ke-54, Memphis Depay berhasil menyamakan kedudukan setelah ia mengeksekusi penalti yang diberikan kepada Belanda. Sebuah pelanggaran yang dilakukan oleh Unai Simon terhadap pemain Belanda di kotak penalti memberi kesempatan kepada Depay untuk membuat skor menjadi 1-1. Setelah itu, pertandingan semakin ketat dengan kedua tim saling menyerang.
Belanda kembali unggul pada menit ke-79 lewat Ian Maatsen yang memanfaatkan umpan terobosan dan berhasil menaklukkan Unai Simon untuk membuat skor menjadi 2-1 bagi Belanda. Namun, Spanyol segera merespons di babak kedua waktu tambahan. Pada menit ke-103, Lamine Yamal mencetak gol spektakuler untuk Spanyol dan membuat skor menjadi 2-2.
Namun, Belanda tidak menyerah begitu saja. Pada menit ke-109, Xavi Simons mengeksekusi penalti dengan sempurna setelah pelanggaran yang dilakukan pemain Spanyol di kotak penalti. Skor pun kembali imbang menjadi 3-3 dan membawa kedua tim ke adu penalti.
Adu Penalti yang Dramatis
Ketegangan pun memuncak ketika kedua tim harus berhadapan dalam adu penalti. Di sisi Spanyol, para algojo tampil percaya diri. Mikel Merino, Ferran Torres, Aleix Garcia, Alex Baena, dan Pedri berhasil menuntaskan tugas mereka dengan baik dan mencetak gol. Sayangnya, Lamine Yamal gagal mengeksekusi penalti dengan sempurna dan bola berhasil diblokir oleh penjaga gawang Belanda, Bart Verbruggen.
Di pihak Belanda, mereka juga sukses dalam beberapa eksekusi penalti. Virgil van Dijk, Teun Koopmeiners, Xavi Simons, dan Kenneth Taylor berhasil mengubah kesempatan menjadi gol. Namun, Noa Lang dan Donyell Malen gagal menyelesaikan tugas mereka, dan akhirnya membuat Spanyol keluar sebagai pemenang dengan skor 5-4.
Statistik Pertandingan: Kedua Tim Sama Kuat
Jika melihat statistik pertandingan, tidak ada tim yang mendominasi secara mencolok. Penguasaan bola kedua tim hampir imbang, dengan Spanyol menguasai 51% sementara Belanda 49%. Hal ini menunjukkan bahwa kedua tim memiliki pendekatan yang sangat seimbang dalam permainan mereka.
Dalam hal tembakan, Spanyol mencatatkan 20 tembakan (10 tepat sasaran, 4 melebar, dan 6 diblok). Belanda sedikit lebih sedikit, dengan 17 tembakan (10 tepat sasaran, 4 melebar, dan 3 diblok). Ini menunjukkan betapa ketatnya laga, dengan kedua tim memiliki peluang yang cukup banyak untuk mencetak gol.
Kedua penjaga gawang pun tampil impresif, dengan Unai Simon mencatatkan 7 penyelamatan untuk Spanyol dan Bart Verbruggen juga berhasil menyelamatkan 7 tembakan untuk Belanda. Keduanya menunjukkan kualitas tinggi mereka dalam menjaga gawang, namun pada akhirnya penendang-penendang Spanyol lebih berhasil memanfaatkan peluang di adu penalti.
Laga Semifinal: Spanyol Hadapi Prancis
Dengan hasil ini, Spanyol berhasil melangkah ke semifinal UEFA Nations League A dan akan bertemu dengan Prancis, yang juga berhasil lolos ke empat besar. Pertandingan tersebut akan berlangsung di Neckarstadion, Stuttgart, pada 5 Juni mendatang. Ini akan menjadi pertandingan yang sangat menarik, mengingat Prancis juga memiliki tim yang sangat kuat, dengan banyak pemain bintang yang bisa membuat perbedaan.
Sebagai juara bertahan, Spanyol tentunya ingin mempertahankan gelar mereka, dan dengan kemenangan dramatis ini, mereka menunjukkan bahwa mereka masih menjadi salah satu tim terkuat di dunia. Meskipun tidak tampil dominan sepanjang pertandingan, kemampuan mereka untuk bertahan dalam tekanan dan menang melalui adu penalti menunjukkan mental juara yang dimiliki oleh tim ini.
Spanyol Melangkah ke 4 Besar dengan Keyakinan Tinggi
Secara keseluruhan, Spanyol tampil sangat solid meskipun ada beberapa momen yang penuh dengan ketegangan. Kemenangan mereka atas Belanda dengan adu penalti 5-4 adalah bukti bahwa La Furia Roja masih menjadi kekuatan yang patut diperhitungkan di level internasional. Kini, dengan semifinal di depan mata melawan Prancis, tantangan besar menanti, namun dengan kualitas pemain dan mental juara yang dimiliki, Spanyol tentu akan siap menghadapi ujian berikutnya.
Sebagai penutup, kemenangan ini tidak hanya menambah sejarah panjang Spanyol di kompetisi internasional, tetapi juga memberi mereka kesempatan untuk kembali meraih gelar juara UEFA Nations League A. La Furia Roja telah menunjukkan bahwa meskipun perjalanan penuh drama, mereka memiliki ketangguhan dan semangat untuk bersaing di level tertinggi.
